Senin, 10 November 2014

KERJA...KERJA...KERJA... (2)

b. Kerja efisien ...
Belajar dari pengalaman
Manusia belum mencapai kerja yang diharapkan
Diekspresikan pada Renungan : "Antara Kenyataan Dan Harapan"
Sadar akan kewajiban dan pertanggung-jawaban

Setiap manusia adalah pemimpin
Pemimpin harus menjadi panutan / keteladanan
Membangkitkan semangat berswakarsa / berkreasi pada yang dipimpin
Memberi motivasi agar berani berjalan didepan

Dengan akal, pikiran dan ilmu pengetahuan
Manusia dapat menciptaka cara kerja yang efisien
Menghemat tenaga, waktu, anggaran yang digunakan
Usaha untuk memberantas segala pemborosan / yang merugikan
Tidak mengeluh walaupun banyak yang dikerjakan

Pemimpin harus cermat dalam pengambilan keputusan
Mengikuti prosedur dan tata cara aturan
Melihat sikon ... keputusan apakah dapat direalisasikan
Tidak emosi / menunda-nunda dalam keputusan
Ketidakpastian, tarik ulur dapat menjadi kerugian

Ada dukungan kondisi pribadi dan lingkungan
Urusan dinas / politik / hukum dan pribadi tidak dicampur adukan
Sikap transparansi / keterbukaan sangat diperlukan
Faktor budaya tidak menutupi kelemahan ...
Punya keberanian bertindak dalam mengatasi permasalahan
Pendelegasian wewenang diberi kepada orang yang berkepenten
Bila perlu pakai asisten dalam penyelesaian pekerjaan
Manfaatkan agenda, catatan, notulen untuk membantu ingatan
Hindari pekerjaan sia-sia, tumpang tindih dalam kegiatan
Bekerja dengan target ... skala prioritas didahulukan
Dengan usaha minimal ... hasil maksimal untuk suatu kegiatan
Usaha ... tenaga, waktu, biaya, pemikiran ...

Tempatkan orang sesuai keahlian
Keahlian ditunjang dengan fasilitas kerja dan pelatihan ...
Pemakaian fasilitas / peralatan sesuai dengan tujuan
Pasca pelatihan ... tidak mubazir ... direalisasi / dimanfaatkan
Blusukan / monitoring ... level kewilayahan
Dalam bentuk sidak, sewaktu-waktu diperlukan
Pemimpin saling percaya (bersinergi) untuk suatu kegiatan / laporan
Perlu sistem ... kerja yang efisien
Blusukan harus ada efek kemanfaatan /keadilan
Pucuk pimpinan ... menggerakan pimpinan bawahan

Disiplin kerja salah satu unsur efisien
Diharapkan ada kesadaran disiplin bagi setiap pemimpin
Kesadaran prosesnya lama sulit dilaksanakan
Disiplin ditegakkan dalam waktu relatif singkat melalui aturan
Dapat ditunjang dengan sanksi dan pengawasan
Manfaatkan waktu ... sebelum datangnya kesibukan dengan pemikiran ...
Sisi lain ...
Ubah pekerjaan rutin ... kerja yang efisien
Tata kerja seefisien mungkin
Pemanfaatan teknologi modern
Tata kerja, prosedur kerja, sistem kerja sebagai pedoman

Nota Bene:
" Seorang pekerja yang berdisiplin tinggi, masuk kerja pada waktunya, demikian juga pulang pada waktunya, selalu taat pada tata tertib, belum akan efisien tugasnya jika tidak memiliki keahlian pada bidang tugasnya."  (Kutipan)

   c. Kerja efektif ... dilanjutkan pada catatan / entri berikutnya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hubungkan Silahturahmi.